June 2023 – PT. KARYA DUA MATRA JAYA

27 Juni 2023 – 5 Cara Mengusir Tikus dari Rumah Tanpa Pakai Racun, Ternyata Hanya dengan Bahan Buangan ini

Randusari·June 27, 2023June 27, 2023

Kehadiran tikus di rumah memang meresahkan. Karena hewan pengerat ini tidak hanya menjijikan tapi juga berisiko menjadi penyebar penyakit untuk anggota keluarga. Tidak heran banyak orang yang sibuk mencari cara mengusir tikus dari rumah. Sayangnya, penggunaan racun sebagai cara mengusir tikus kurang disarankan. Pasalnya, memasang racun tikus di rumah justru berisiko membunuh hewan peliharaan sendiri atau tetangga yang tidak sengaja memakannya. Karena itu, perlu alternatif lain untuk membantu mengusir tikus dari rumah. Nah, tidak banyak diketahui sebenarnya mengusir tikus bisa menggunakan bahan-bahan alami yang tidak berbahaya bagi hewan peliharaan. Berikut ini beberapa bahan yang mudah ditemukan namun efektif untuk mengusir tikus dari rumah. Tertarik untuk mencoba?

Menggunakan bawang bombai

Bukan hanya lezat jika dijadikan bumbu, bawang bombai juga punya manfaat lain yakni menjadi bahan ampuh untuk mengusir tikus. Hal ini karena bawang bombai memiliki aroma yang menyengat sehingga tidak disukai tikus. Cara mengusir tikus dengan bawang bombai terbilang sangat sederhana. Cukup iris-iris bawang bombay tipis-tipis, lalu sebarkan di area yang kerap dilalui tikus. Jika bawang bombai ini mulai membusuk sebaiknya segera diganti dengan yang baru, ya.

Gunakan ampas teh

Jangan buru-buru buang kantong teh bekas atau ampas teh. Karena bahan tersebut ternyata sangat efektif untuk membantu mengusir tikus yang berkeliaran di rumah. Meskipun aroma teh sangat menenangkan di hidung manusia, tapi tikus tidak suka. Mencium aroma teh juga akan membuat indra penciuman tikus jadi rusak. Hal inilah yang membuat tikus buru-buru pergi jika mencium aroma teh. Cara mengusir tikus dengan ampas teh cukup dengan meletakkannya di area-area yang sering didatangi tikus.

Pakai kapur barus

Kapur barus ternyata juga bisa digunakan sebagai salah satu bahan yang efektif untuk mengusir tikus. Ini karena kapus barus mengandung bahan kimia yang bisa menyiksa tikus. Untuk menggunakan kapur barus sebagai pengusir tikus, caranya cukup mudah. Cukup dengan meletakkan kapur barus di tempat-tempat yang sering dilewati oleh tikus. Kapur barus ini bisa digerus terlebih dahulu sebelum dipasang sebagai jebakan tikus.

Gunakan larutan atau bubuk cabai

Bahan alami yang bisa digunakan sebagai jebakan untuk mengusir tikus adalah larutan atau bubuk cabai. Caranya cukup dengan menyemprotkan larutan cabai atau menaburkan bubuknya di tempat yang kerap didatangi tikus. Misalnya, kolong meja, belakang lemari, atau bagian bawah kompor. Dengan cara ini tikus tidak akan berani untuk dekat-dekat area tersebut. Tapi ingat, cara satu ini kurang disarankan untuk digunakan jika memiliki anak balita, ya. Pasalnya, penggunaan bubuk cabai juga berisiko bahaya jika terkena anak-anak.

Pakai bubuk kopi

Terakhir, cara mengusir tikus bisa dengan menggunakan bubuk kopi. Ini karena bubuk kopi dipercaya dapat membuat hidung tikus jadi iritasi lantaran baunya yang tajam dan menyengat. Tidak perlu waktu lama, ketika mencium aroma bubuk kopi biasanya tikus akan langsung kabur dari area tersebut. Cara menggunakan bubuk kopi sebagai jebakan tikus sebenarnya sederhana. Cukup dengan meletakkannya di area-area tertentu yang kerap didatangi oleh tikus. Itulah lima cara mengusir tikus menggunakan bahan-bahan yang mudah didapatkan. Melalui cara-cara ini bisa dipastikan tikus akan kabur dari rumah, namun tidak membahayakan hewan peliharaan lain. Selamat mencoba.

source = https://www.tvonenews.com/lifestyle/trend/91485-5-cara-mengusir-tikus-dari-rumah-tanpa-pakai-racun-ternyata-hanya-dengan-bahan-buangan-ini

19 Juni 2023 – 7 Tips Renovasi Rumah Hemat Biaya dan Murah, Yuk Simak!

Randusari·June 19, 2023

Mencari tips renovasi rumah hemat biaya merupakan salah satu langkah penting dalam melakukan perombakan hunian dengan murah.

Pasalnya, renovasi rumah bisa menjadi proyek yang mengeluarkan biaya besar.

Apalagi ada beberapa hal yang harus dipertimbangkan saat merenovasi rumah, seperti biaya material hingga tenaga kerjanya.

Jika ingin mengetahui tips renovasi rumah dengan dana terbatas, yuk simak artikel ini sampai habis!

7 Tips Renovasi Rumah Hemat Biaya

Merenovasi rumah adalah impian setiap orang untuk membuat hunian yang nyaman dan kekinian.

Namun, banyak orang menganggap bahwa renovasi rumah akan memakan biaya mahal.

Padahal, ada beberapa tips renovasi dengan biaya murah yang bisa Anda lakukan saat memiliki dana terbatas, antara lain yaitu:

1. Cek Kondisi Rumah

Tips renovasi rumah hemat biaya pertama adalah memeriksa kondisi bangunan untuk mengetahui bagian mana yang membutuhkan pembaruan.

Menyeleksi beberapa bagian bangunan ini diperlukan agar Anda bisa renovasi rumah murah tanpa khawatir terjadi pembengkakan biaya.

Anda perlu memperhatikan kondisi rumah yang mendesak untuk direnovasi dan tidak. Ada beberapa kondisi yang tidak urgent untuk melakukan renovasi, seperti cat mengelupas.

Namun, apabila kondisi yang terjadi cukup mendesak, seperti pipa bocor, dinding retak, atau atap keropos, maka renovasi rumah perlu dilakukan segera.

2. Tetapkan Area Utama untuk Direnovasi

Tips renovasi rumah hemat biaya berikutnya adalah menetapkan area prioritas yang akan dirombak.

Apabila Anda menuruti keinginan tanpa memilih area utama renovasi, maka akan berpotensi terjadi pembengkakan biaya.

Untuk itu, tentukan area utama untuk direnovasi, sebab tidak semua hal harus dilakukan dalam waktu bersamaan. Anda bisa melakukan renovasi lagi di waktu lain untuk menghemat biaya.

3. Tentukan Desain Renovasi

Sebelum melakukan renovasi, Anda perlu menentukan desain terlebih dahulu. Menentukan desain adalah tips renovasi rumah hemat biaya yang harus kamu lakukan.

Sebab, apabila desain renovasi sudah pasti, Anda tidak akan merasa bimbang atau justru mengeluarkan dana lebih banyak akibat perubahan konstruksi.

Selain itu, menentukan desain juga akan mempermudah pengalokasian dana yang akan dikeluarkan. Anda bisa menerapkan tips renovasi rumah minimalis agar hemat biaya.

Desain rumah minimalis biasanya menggunakan konsep klasik, industrial, dan futuristik. Jadi, meskipun minimalis, desain tersebut juga tidak ketinggalan zaman.

4. Lakukan Riset Harga Material dan Jasa Tukang

Tips renovasi rumah dengan biaya murah berikutnya adalah melakukan riset harga material serta jasa tukang.

Hal ini sangat penting apabila dana yang Anda miliki terbatas, sehingga perlu mempertimbangkan material dan jasa tukang.

Dengan melakukan riset harga material, Anda bisa mendapatkan bahan berkualitas dan terjangkau.

Selain material, Anda juga perlu mencari tahu jasa tukang terlebih dahulu. Pasalnya, banyak kontraktor yang berhenti di tengah jalan atau hasil kerjanya kurang memuaskan.

Oleh sebab itu, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, cari tahu jasa tukang dengan reputasi baik dan dapat dipercaya.

5. Tetapkan Anggaran Renovasi

Menetapkan anggaran dana adalah tips renovasi rumah hemat biaya yang perlu dilakukan sebelum merombak bangunan.

Setelah melakukan riset harga material dan jasa tukang, Anda tentu sudah memiliki gambaran tentang jumlah anggarannya.

Anda bisa mencatat rencana anggaran dan sesuaikan dengan budget yang telah disiapkan. Apabila ternyata dana tidak cukup, Anda bisa kembali mengoreksi material yang telah dipilih.

Namun, jika ingin tetap memperoleh material dengan kualitas terbaik, Anda bisa mengikuti langkah selanjutnya.

6. Gunakan Barang Dekorasi Second Hand

Tips renovasi dengan biaya murah ini bisa Anda terapkan jika menginginkan barang berkualitas, tetapi memiliki harga terjangkau.

Nah, menggunakan barang dekorasi second hand adalah solusi yang bisa Anda lakukan. Sebab, barang dekorasi bekas biasanya akan dijual dengan harga miring.

Namun, saat memilih barang dekorasi bekas, Anda juga perlu memastikan kualitas bahannya. Sebab, terdapat beberapa barang dekorasi bekas yang dijual, tetapi memiliki sedikit kerusakan.

Oleh sebab itu, Anda perlu lebih selektif dalam memilih barang dan jangan bergantung pada merek saja, tetapi gunakan alternatif yang sesuai dengan budget.

7. Cari Penawaran Terbaik untuk Material dan Jasa Tukang

Tips renovasi rumah hemat biaya yang terakhir adalah mencari penawaran terbaik dari segi material dan jasa tukang.

Pada umumnya, sejumlah toko bangunan akan memberi penawaran khusus di momen spesial, seperti awal tahun. Nah, Anda bisa memanfaatkan momen seperti ini untuk membeli material.

Selain itu, harga jasa tukang juga perlu Anda pertimbangkan. Sebaiknya, gunakan sistem jasa pemborong karena memiliki penawaran lebih murah dan tidak kalah bagusnya apabila dibandingkan dengan kontraktur.

Nah, jika Anda memilih jasa pemborong, sebaiknya gunakan sistem upah harian. Perhitungan sistem upah harian akan lebih murah, sebab akan dibayar sesuai jumlah waktu bekerja.

source : https://www.ocbcnisp.com/id/article/2023/04/26/tips-renovasi-rumah-hemat-biaya

7 Juni 2023 – 5 Jenis Sertifikat Rumah dan Properti yang Berlaku di Indonesia Terbaru

Randusari, Uncategorized·June 7, 2023

Aspek legalitas saat membeli rumah atau properti adalah hal yang penting untuk diperhatikan. Saat melakukan pembelian, Anda diwajib memeriksa surat-surat rumah atau properti. Hal ini perlu dilakukan agar nantinya Anda tidak mengalami kerugian. Nah, tahukah Anda, ada lima jenis sertifikat rumah dan properti yang perlu diketahui? Uraiannya adalah sebagai berikut

Akta Jual Beli (AJB)
Sertifikat Hak Guna Bangunan (SHGB)
Sertifikat Hak Milik (SHM)
Girik atau Petok
Sertifikat Hak Satuan Rumah Susun (SHSRS)
Ringkasan Perbedaan 5 Sertifikat Properti di Indonesia

Jenis sertifikat rumah atau properti telah diatur dalam Undang-undang Pokok Agraria (UUPA) No. 5 tahun 1960 Tentang Pokok-Pokok Agraria menjelaskan mengenai lima jenis sertifikat rumah dan properti menjadi lima seperti uraiannya di atas.

Lalu apa perbedaan dari masing-masing sertifikat? Simak penjelasannya di artikel ini.

1. Akta Jual Beli (AJB)

AJB atau Akta Jual Beli, sebenarnya bukanlah sertifikat melainkan perjanjian jual beli. Jenis sertifikat rumah dan properti ini merupakan bukti sah secara hukum bahwa Anda sudah membeli tanah dan bangunan dari pihak penjual secara luas.

Akta otentik ini dibuat oleh Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) untuk peralihan hak atas tanah dan bangunan. AJB dapat terjadi dalam berbagai bentuk kepemilikan tanah, baik itu Hak Milik, Hak Guna Bangunan, maupun Girik.

Pembuatan AJB telah diatur melalui Peraturan Kepala Badan Pertanahan Nasional (Perkaban) No. 8 Tahun 2012 Tentang Pendaftaran Tanah, sehingga PPAT hanya mengikuti format baku yang telah disediakan.

2. Sertifikat Hak Guna Bangunan (SHGB)

Hak Guna Bangunan (HGB) atau Sertifikat Hak Guna Bangunan (SHGB), merupakan hak yang didapatkan seseorang untuk mendirikan atau mempunyai bangunan di atas tanah yang bukan miliknya sendiri dalam jangka waktu tertentu.

Dengan kata lain, pemilik sertifikat HGB tidak memiliki seluruh lahan, melainkan hanya memiliki bangunan yang dibuat di atas lahan pinjaman tersebut. Pemilik lahan bisa negara, pengelola, maupun perorangan.

Dengan sertifikat HGB, penggunaan lahannya tidak bebas, karena harus sesuai dengan perizinan. Sertifikat HGB ini dapat berlaku hingga 30 tahun dan dapat diperpanjang hingga batas 20 tahun.

Berdasarkan PP 46/2002 biaya perpanjangan HGB memiliki rumus; jangka waktu perpanjangan HGB (20 tahun) yang diberikan, dibagi 30 tahun dikalikan 1%. Hasil perhitungan tersebut dikalikan dengan hasil pengurangan Nilai Perolehan Tanah (NPT) dengan NPT Tidak Kena Uang Pemasukan (NPTTKUP) lalu dikalikan 50%. Besarnya NPT dan NPTTKUP bisa‎ dilihat pada SPT PBB tanah yang mau diperpanjang HGB-nya.

3. Sertifikat Hak Milik (SHM)

Sertifikat Hak Milik adalah jenis sertifikat yang pemiliknya memiliki hak penuh atas kepemilikan tanah atau lahan. Keuntungan dari sertifikat ini di antaranya SHM dapat dialihkan (dijual, dihibah, atau diwariskan) secara turun temurun, hak milik dapat diperjualbelikan, hak milik dapat dijadikan agunan untuk kredit, serta tidak ada batas waktunya.

Namun, perlu diperhatikan adalah tanah atau lahan yang memiliki SHM masih dapat hilang atau dicabut karena tanahnya diperlukan untuk kepentingan negara, penyerahan oleh pemiliknya secara sukarela kepada negara, ditelantarkan, atau tanah tersebut bukan milik WNI.

Biaya pengurusan SHM sangat variatif berdasarkan pada tarif ukur, luas tanah, harga satuan biaya khusus kegiatan pengukuran yang berbeda-beda di tiap daerah, harga satuan biaya khusus panitia penilai A, dan harga satuan biaya khusus panitia penilai B.

Pendaftaran untuk pertama kali senilai Rp50.000, dengan biaya transportasi, konsumsi dan akomodasi pemeriksa tanah ditanggung oleh pemohon.

4. Girik atau Petok

Girik atau petok bukanlah sertifikat, tetapi merupakan surat penguasaan atas lahan. Berkaitan dengan tanah girik atau yang seringkali disebut tanah adat, jenis dokumen ini merupakan tanah yang konversi haknya ke negara belum didaftarkan.

Perpindahan hak tanah atas tanah yang berstatus girik ini, biasanya terjadi dari tangan ke tangan, yang pada mulanya dapat berbentuk tanah yang luas, lalu kemudian dibagi-bagi ke dalam luas tanah yang lebih kecil sebagai warisan.

Proses peralihan dari tangan ke tangan pun biasanya disaksikan oleh kepala desa atau lurah setempat. Namun, banyak terjadi adalah perpindahan tanah yang berstatus girik ini hanya didasari atas dasar saling percaya dari kedua belah pihak sehingga terkadang tidak ada satupun surat yang bisa menunjukkan atau menelusuri siapa pemiliknya.

Biaya pengurusan girik atau petok biasanya sangat bervariatif tergantung pada ketentuan yang disepakati dengan kepala desa atau lurah setempat. Umumnya akan lebih murah dibanding mengurus SHM.

5. Sertifikat Hak Satuan Rumah Susun (SHSRS)

Tak hanya rumah atau lahan tapak yang memiliki sertifikat. Untuk Anda yang tinggal di apartemen atau rumah susun, ada SHSRS yang merupakan sertifikat yang berlaku pada kepemilikan seseorang atas rumah vertikal atau apartemen yang dibangun di atas tanah dengan kepemilikan bersama.

Meski sebutannya hak satuan rumah susun, sertifikat ini juga menjadi sertifikat resmi untuk beberapa properti lainnya. Mulai dari perkantoran, kios komersial (bukan milik pemerintah), kondominium, dan flat.

SHSRS dapat dipindah tangankan, bisa dijadikan jaminan untuk mendapatkan pinjaman dari bank. Jika Anda telah memegang sertifikat ini maka si pemilik punya hak atas tanah menurut persentasenya.

Biaya pengurusan SHSRS mengacu kepada Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2010 tentang Jenis dan Tarif atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak.

Terdapat biaya pemetaan tematik bidang tanah yang tarifnya adalah Rp75.000 untuk pemecahan sertifikat skala 1:1.000 yang dihitung per bidang tanah. Selain itu, ada juga pelayanan pendaftaran pemisahan, pemecahan, dan penggabungan yang dihitung dengan tarif Rp50.000 per sertifikat rumah susun subsidi dan Rp100.000 per sertifikat untuk rumah susun nonsubsidi.

Namun tentunya, jumlah biaya yang dikeluarkan nantinya bisa berbeda, tergantung dari kebijakan pengembang. Oleh karena itulah, saat Anda ditawarkan untuk membeli apartemen, sebaiknya tanyakan hal-hal detail seputar pembayaran sertifikat ini nantinya.

source : https://www.rumah.com/panduan-properti/jenis-sertifikat-rumah-dan-properti-yang-wajib-anda-tahu-15414

Month: June 2023